Sebagimana yang telah dijelaskan oleh Allah dalam Al Qur'an Surat Al-Baqorah ayat 3sampai dengan 5: menerangkan tentang sifat-siat orang Mu'min sebagai berikut :
artinya :"Yaitu orang-orang yang beriman dengan yang Ghaib( yang tidak diketahui dengan panca indera), dan mengerjakan shalat dan membelanjakan sebagian rejeki yang kami berikan kepada mereka. Dan orang-orang yang beriman kepada Kitab yang di turunkan kepada engkau dan pada kitab yang di turunkan sebelum engkau, dan mereka yakin akan datangnaya hari akhir". Mereka itulah yang tetap mendapatkan petunjuk dari Tuhannya, dan merekalah orang-orang yang beruntung".
Penjabaran dari ayat diatas adlah sebagai berikut:
1. Orang yang beriman kepada yang ghaib, yaitu sesuatu yang tidak kelihatan pada lahirnya atau tidak diketahui lebih dahulu, seperti adanya surga, neraka, malaikat, hari akhir yakni hari perhitungan dan sebagainya.
2.Orang yang mau mengerjakan shalat lima kali sehari semalam, sebab shalat merupakan lambang pembuktian keimanan dan ke-Islaman seseoang. shalat adalah alat pengukur iman seseorang; tegasnya iman seseorang dapat dilihat dari berat ringannya seseorang dalma melaksanakan shalat. sepintas lalu banyak orang ayang menatakan bahwa shalat adalah suatu pekerjaan yang berat, namun sebanarnaya buknalah shalatnya yang berat, melainkan hatinya yang merasa kaberatan untuk mengerjakannya. Sebenarnya amat ringanlah mengerakan shalat itu bagi orang-orang yangtakut kepada Allah seta mematuhi hakikat dan manfaat shalat, sebab orang-orang yang takut kepada Allah tentu akan bersedia menyerahkan jiwa raganya menghambakan diri kepadaNya untuk memperoleh keridhaanNya.
3. suka membelanakan sebagian hartanya pada jalan Allah. orang yang beriman senantiasa merasa bahwa semua kenikmatan yang diberikan Allah kepadanya adalah semata-mata merupakan amanat yang harus dipelihara dalam arti menyampaikannaya sebagian dari amanat itu kepada mereka yang berhak dan telah ditentukan oleh syara'. mereka menyadari bahwa Islam adalah tolonhg menolong, bantu membantu dalam berbagai hal kemasyarakatan yang lazim disebut ibadah sosial. juga mereka tidak akan menghambur-hamburkan hartanya dengan sia-sia dan mubazir, karena mereka sadar hal itu sangat dibenci oleh Allah." Innal mubadziriina kaanuu ikhwaanasyayaathiin "," artinya: sesungguhnya orang-orang yang membelanjakan hartanya dengan sia-sia (mubadzir) adalah termasuk golongan syaithan".
4. Mempercayai kitab-kitab Allah, mereka percaya bahwa Allah telah menurunkan kitab-kitabNya kepada para Rasul dan utusanNya untuk dijadikan pedoman dan tuntunan hidup. Mereka beramal, bekerja dengan mendasarkan peraturan Allah dengan contoh-contoh yang telah diberikan oleh Rasulullah. Sebagai muslim hendaknaya kita mencintai Kitab Al- Qur'an yang diturunkan kepada nabi Muhammad dan menjadi pedoman bagi kita. Sebagi tanda kecintaan kita kepada Al-Qu'an hendaknya kita senantiasa kita baca. membaca Al-Qur'an hendaknya menjadikan kebiasaan kita sehari-hari sebagaimana halnya kita membaca majalah, korang dan lain-lainnya. "sebaik-bainya kamu adalah orang yang belajar Al-Qur'an dan mengajarkan kepada yang la". Hadits riwayat Bukhari.
5. Mempercayai akan datangnaya hari kiamat.
kita mempercayai adanya hari kiamat sebagai satu keyakinan bahwa semua yang tersapat dan terjadi di atas dunia ini hanyalah merupakan permainan belaka yang ruang dan waktunya sangat terbatas. dengan keterbatasan inilah mendorong setiap kita harus selalu siap dan mengumpulkan amal yang sebanyak-banyaknya untuk menyongsong hari akhir tersebut, agar supaya kita termasuk golongan kanan yaitu golongan orang-orang yang menerima catatan amalnya nanti di hari kiamat dengan tangn kanannya. semoga kita semua termasuk golongan tersebut amin'. Jazaakumulllahu khairon katsiiron.